Menyemai Bunga Deradikalisasi Terorisme

Lima mahasiswi UNS yang berasal dari Fakultas Hukum dan Fakultas Ekonomi melaksanaan program pengabdian kepada masyarakat di Desa Polokarto Kec. Polokarto Kab. Sukoharjo. Pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan, berupa bimbingan pengajaran di Taman Pendidikan Al-Qur’an yang mengangkat tema “Menyemai Bunga Deradikalisasi Terorisme Di Taman Pendidikan Al-Qur’an”, Tim Program Kreatifitas Mahasiswa mengusung tema mengenai terorisme karena beredarnya stigmatisasi masyarakat yang menganggap bahwa islam identik dengan kekerasan, dikarenakan maraknya tindakan terorisme saat ini. Anggapan tersebut tentu salah, karena di dalam islam mengajarkan keberanian bukan kekerasan atau anarkis. Keberanian yang dimaksud adalah berani untuk membela agama islam itu sendiri. Berani dalam islam bukan berarti anarki. Minimnya pendidikan agama, yang menyebabkan masyarakat mudah terprovokasi akan anggapan tersebut. Oleh karena itu diperlukan pendidikan agama islam sejak dini untuk menanamkan nilai-nilai kebaikan yang sudah dicontohkan oleh nabi Muhammad saw melalui taman pendidikan Al-qur’an mengingat juga kurangnya perhatian yang terkait dengan Taman Pendidikan Al-Qur’an di daerah tersebut.

Diawali 30 peserta didik yang mengikuti bimbingan pengajaran di taman pendidikan Al-Qur’an, kemudian mengalami peningkatan menjadi 50 peseta didik sampai sekarang. Program ini merupakan bagian dari Program Kreativitas Mahasiswa pengabdian kepada masyarakat. Metode yang diajarkan kepada adik-adik Taman Pendidikan Al-Qur’an ini tidak hanya diajarkan membaca IQRA’, akan tetapi juga berupa bermainan edukatif dengan menggunakan media modern berupa LCD. Adapun latar belakang program ini yaitu tidak adanya TPQ di daerah tersebut, ditambah lokasi yang berada di desa yang jauh dari perkotaan, disamping itu juga kondisi taraf ekonomi menengah kebawah yang ada di daerah ini. Tim Program Kreatifitas Mahasiswa yang terdiri dari lima mahasiswi dengan julukan Ikhwat Al-Shofa, melibatkan pula volunteer dari teman kuliah dari berbagai daerah, untuk membagi ilmunya kepada adik adik agar pembelajaran tidak mudah bosan, dan proses pembelajaran lebih menarik. Kelima anggota tim Program Kreativitas Mahasiswa berharap kedepan perjuangan ini tidak terputus di tengah jalan, selain melakukan kerjasama dengan ta’mir masjid, karang taruna maupun masyarakat sekitar, mereka juga memberikan fasilitas berupa LCD, al-qur’an maupun buku-buku, dan akan melakukan proses pengajaran kepada adik-adik walaupun program PKM ini telah usai.

Berminat menjadi pengabdi masyarakat/voluntir kegiatan ini, info lebih lanjut silahkan hubungi:

Dyah (085642440593)

Read More

Seminar Nasional: Akesbilitas Hukum bagi Rakyat Indonesia

Seminar Nasional ini mengambil tema “Akesbilitas Hukum bagi Rakyat Indonesia”, seminar nasional ini merupakan acara terakhir sekaligus penutup dari rangkaian acara Pekan Hukum Nasional yang dilaksanakan pada tanggal 15 Juni 2013. Seminar tersebut bertujuan untuk membahas isu-isu hukum yang terjadi serta memberikan sarana pada masyarakat umum untuk mengakses bantuan hukum dengan lebih mudah karna selama ini bantuan hukum masih terkesan sangat berbelit dan tak jarang hanya memberikan kekecewaan bagi si pencari keadilan. Seminar ini ditujukkan pada mahasiswa dan masyarakat untuk bersama-sama dengan ahli hukum berdiskusi dan bertukar ilmu membahas tema di atas. Seminar ini diadakan untuk menciptakan diskusi yang komunikatif dan solutif bersama-sama menggagas negeri kita tercinta, Indonesia.

Seminar ini diikuti peserta berjumlah 500 orang yang terdiri dari mahasiswa ataupun masyarakat umum bertempat di Auditorium Pusat Universitas Sebelas Maret dengan Pembicara yang berkenan hadir adalah

1. Prof. Dr. Otto Cornelis Kaligis, SH, MH (Pengacara sekaligus Pemilik Law Firm O.C Kaligis & Associates)
2. Bapak Yunan Hilmy, SH, MH (Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Sistem Hukum Nasional) dan
3. Dr. Hari Purwadi S. H., M. Hum (Dosen Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret).

Masyarakat pun sangat antusias dengan seminar ini terlihat dari banyaknya peserta yang khususnya dari masyarakat umum yang mengajukan pertanyaan-pertanyaan untuk pembicara dapat disimpulkan masyarakat memang sungguh-sungguh ingin membangun agar Indonesia lebih baik dengan mencari ide-ide kreatif dan solutif.

Read More

Konferensi Mahasiswa Hukum Indonesia (KMHI) dan Musyawarah Nasional Ikatan Penulis Mahasiswa Hukum Indonesia (MUNAS IPMHI)

Dilaksanakan pada hari Jumat 14 Juni 2013. Dalam Konferensi Mahasiswa Hukum Indonesia (KMHI) dan Musyawarah Nasional Ikatan Penulis Mahasiswa Hukum Indonesia (MUNAS IPMHI) tidak ada pembicara ataupun juri, karena dalam berjalannya acara ini dipimpin oleh Sekretaris Jenderal IPMHI dan Dewan Pertimbangan Organisasi (DPO), dan acara ini berjalan baik dan lancar dari awal acara hingga akhir acara.

Bagian I : Konferensi Mahasiswa Hukum Indonesia (KMHI)

Konferensi Mahasiswa Hukum Indonesia yang selanjutnya disingkat KMHI, adalah suatu kegiatan dari rangkaian acara Pekan Hukum Nasional 2013 yang diselenggarakan oleh Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta dengan tema “Aksesibilitas Hukum bagi Rakyat Indonesia”. Kegiatan nasional ini membahas tentang aksesibilitas hukum bagi rakyat Indonesia dikarenakan melihat gejala sosial dan fenomena yang terjadi di masyarakat Indonesia yang masih mengalami krisis keadilan dan kurangnya efisiensi kerja pemerintah dalam menangani berbagain masalah yang terjadi. Pemerintah cenderung memperlihatkan suatu tindakan yang tidak adil dibanding upaya yang harusnya dilakukan untuk kesejahteraan rakyat dengan begitu mahasiswa perlu membahas perihal ini sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat dan negara tercinta. Mahasiswa sebagai agent of change sendiri merupakan bagian dari masyarakat Indonesia jadi sudah sepantasnya ikut serta dan berperan dalam menegakkan keadilan. Dengan adanya konferensi ini memberikan peluang dan kesempatan bagi mahasiswa hukum Indonesia untuk menyampaikan pendapat, gagasan, maupun ide-ide kritis yang mampu memberikan perubahan serta menghasilkan suatu inovasi serta terobosan baru dalam rangka mewujudkan aksesibilitas hukum bagi rakyat Indonesia yang optimal, efekltif, dan berkeadilan sosial sebagaimana telah diamanatkan dalam Pancasila sebagai Ideologi Bangsa Indonesia dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia sebagai Konstitusi Bangsa Indonesia.

Bagian II : Musyawarah Nasional Ikatan Penulis Mahasiswa Hukum Indonesia (IPMHI)

Suatu kegiatan yang di dalamnya membahas mengenai Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga dan Konstitusi daripada Ikatan Penulis Mahasiswa Hukum Indonesia (IPMHI). Dengan berjalannya satu periode kepengurusan periode 2012-2013 maka perlu diadakan suatu perubahan Konstitusi seiring dengan perkembangan dalam berjalannya satu periode kepengurusan periode 2012-2013 agar kepengurusan berikutnya dapat berjalan lebih baik. Disamping membahas perubahan Konstitusi, Ikatan Penulis Mahasiswa Hukum Indonesia memilih Sekretaris Jenderal ( Sekjen ) dan membentuk pengurus baru untuk masa jabatan / periode 2013-2014 serta melaksanakan rekruitmen anggota baru Ikatan Penulis Mahasiswa Hukum Indonesia. Dari hasil musyawarah tersebut dihasilkan keputusan sekjen terpilih sebagai berikut:

1.  Risma Wati (Universitas Katolik Parahyangan) sebagai Koordinator Sekjen,
2. Muchlas Hamidy (Universitas Islam Indonesia),
3. Alfiandi Sang Revolusioner (Universitas Malikussaleh),
4. Hasanuddin Ismail (Universitas Hasanuddin), dan
5. M. Haedar Arbit (Universitas Hasanuddin).

Read More

Workshop Nasional: Mewujudkan Kontrak Pertambangan Berbasis Kesejahteraan Rakyat Indonesia

Workshop nasional diselenggarakan pada hari Kamis, 13 Juni 2013 bertemakan “Mewujudkan Kontrak Pertambangan Berbasis Kesejahteraan Rakyat Indonesia” bertempat di Balai Tawang Arum, Komplek Balai Kota Surakarta. peserta dalam workshop kali ini berasal dari seluruh delegasi finalis Lomba Karya Tulis Tingkat Nasional Piala Bergilir Mahkamah Agung dan Lomba Perancangan Kontrak Tingkat Nasional Piala Rektor Universitas Sebelas Maret, yang berjumlah 40 orang. 

Dengan dipandu moderator oleh Kukuh Tejo Murti,S.H,L.LM yang sangat baik dalam mengatur jalannya acara, workshop nasional ini disambut baik oleh seluruh peserta terlihat dari pertanyaan pertanyaan yang diajukan oleh peserta kepada pemateri, dan hingga acara selesaipun peserta masih antusias untuk mengikuti jalannya workshop perancangan kontrak ini. Pemateri dalam workshop ini yaitu:

1. Dr.Ir.Naryanto Wagimin,M.Si yaitu Direktur Pembinaan Hulu Minyak dan Gas Bumi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.
2. Dr (Cand). M.J. Widijatmoko,S.H,Sp.N, yaitu notaris dan akademisi di beberapa universitas baik di DKI Jakarta dan Jawa Tengah
3. Yudho Taruno M,S.H,M.H, yaitu dosen Fakultas Hukum UNS

Dengan diadakannya workshop perancangan kontrak ini seluruh peserta tidak hanya paham mengenai inti dalam kontraknya saja namun juga mengetahui tentang betapa pentingnya kontrak pertambangan khususnya kontrak tentang minyak dan gas bumi bila diwujudkan secara benar untuk pemerataan kesejahteraan rakyat.

Read More

Lomba Perancangan Kontrak Tingkat Nasional Piala Rektor Universitas Sebelas Maret 2013

Sebagai seorang mahasiswa hukum, keterampilan untuk menyusun sebuah kontrak dan juga melakukan negosiasi terhadap kontrak yang telah mereka susun merupakan hal wajib yang perlu dikuasai oleh seorang sarjana hukum nantinya. Sebuah kontrak dibuat berdasarkan kasus posisi yang telah diberikan oleh panitia yang nantinya dapat diolah kembali secara lebih mendalam oleh para peserta. Tema kegiatan ini adalah “Mewujudkan Kontrak Pertambangan Berbasis Kesejahteraan Rakyat” dengan tahapan kegiatan Lomba Perancangan Kontrak Tingkat Nasional ini meliputi seleksi pemberkasan dan seleksi presentasi yang terdiri dari negosiasi, presentasi kontrak hasil negosiasi yang dilakukan oleh peserta. Dari hasil akumulasi penilaian juri pada seleksi pemberkasan dan seleksi presentasi, maka ditentukan Juara 1 dan juga Juara 2 pada lomba ini.

Tujuan umum dari pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk memunculkan ide-ide atau gagasan kreatif guna mewujudkan kontrak pertambangan yang berbasis kesejahteraan rakyat. Selain itu, lomba ini juga untuk mengembangkan kemampuan mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa agar mampu memperjuangkan tujuan negara melalui perancangan kontrak yang dapat menciptakan kemakmuran rakyat Indonesia. Sedangkan tujuan khusus dari kegiatan ini yaitu:

1. Sebagai sarana pengembangan intelektualitas mahasiswa dibidang ilmiah;
2. Sebagai media pengaktualisasian dalam bidang negosiasi melalui perancangan kontrak pertambangan yang berbasis kesejahteraan rakyat Indonesia;
3. Sebagai media pengembangan berpikir kritis terhadap permasalahan-permasalahan nyata yang aktual.
4. Melatih mahasiswa Fakultas Hukum dalam bidang perencanaan kontrak;
5. Mengembangkan pola pikir mahasiswa untuk dapat berpikir kritis, logis, dan solutif terhadap permasalahan nyata yang ada disekitarnya; dan
6. Mempererat tali silaturahmi antar mahasiswa Fakultas Hukum dari berbagai Universitas di Indonesia;

Lomba ini dimulai dengan seleksi pemberkasan yang dibuka pada tanggal 26 Maret 2013 hingga 2 Mei 2013. Seleksi pemberkasan ini diikuti lima belas tim dari berbagai universitas di Indonesia, antara lain dua tim dari Universitas Indonesia, tiga tim Universitas Padjajaran, satu tim Universitas Katholik Parahyangan, tiga tim Universitas Diponegoro, satu tim Universitas Negeri Semarang, satu tim Universitas Airlangga, satu tim Universitas Islam Indonesia, satu tim dari Universitas Mataram, satu tim dari Universitas Sebelas Maret, dan satu tim Universitas Mulawarman. Dari lima belas tim, terpilihlah empat peringkat berkas teratas yang akan mengikuti seleksi presentasi, yaitu:

• Tim Kemper - Universitas Indonesia; 
• Tim Meyer - Universitas Padjadjaran; 
• Tim Vollmar - Universitas Khatolik Parahyangan; dan 
• Tim Marsh and Soulsby - Universitas Negeri Semarang. 

Seleksi Presentasi yang terdiri dari negosiasi, presentasi kontrak hasil negosiasi yang dilakukan oleh peserta diselengarakan di Fakultas Hukum Universitas Sebelas pada tanggal 12 Juni 2013 yang dimulai dari pukul 07.00 hingga pukul 17.40 WIB. Setelah seleksi pemberkasan dan seleksi presentasi telah dilaksanakan, maka terpilihlah juara 1 dan juara 2 yaitu:

• Juara 1: Tim Vollmar - Universitas Khatolik Parahyangan; dan
• Juara 2: Tim Marsh and Soulsby - Universitas Negeri Semarang.

Tim Penjurian dalam tiap seleksi ini terdiri dari akademisi dan praktisi yang membidangi tema lomba perancangan kontrak pertambangan minyak dan gas ini. Untuk tim penjurian seleksi pemberkasan terdiri dari: 

1. Bapak Muhammad Budiman, S.H., Sp.N. yang notabene seorang prefesional yang sering menggeluti bidang kontrak pertambangan, 
2.  Bapak Prof. Adi Sulistiyono, S.H., M.H. yang notabene seorang guru besar yang membidangi hukum kontrak, dan 
3. Ibu Dr. Nanuk Trihastuti, S.H., H.Hum. yang notabene seorang ahli bidang pertambangan Minyak dan Gas. 

Sedangkan untuk tim penjurian seleksi presentasi terdiri oleh: 

1. Bapak C. Dr. M. J. Widijatmoko, S.H. yang notabene seorang prefesional yang menggeluti bidang kontrak pertambangan, 
2. Bapak Moch. Najib Imanullah, S.H., M.H., Ph.D. yang sorang ahli bidang pertambangan Minyak dan Gas, dan 
3. Bapak Drs. Supriyadi, S.H., L.L.M. yang notabene seorang praktisi di bagian legal PT Pertamina Hulu Energi.

Read More

Lomba Karya Tulis Mahasiswa Piala Bergilir Mahkamah Agung 2013

Lomba Karya Tulis Mahasiswa Piala Bergilir Mahkamah Agung Tahun 2013 yang kemudian disingkat LKTM–MA 2013 dilakasanakan pada tanggal 12 Juni 2013 merupakan bagian dari rangkaian acara Pekan Hukum Nasional 2013 bertemakan “Semiotika Bantuan Hukum Bagi Rakyat Indonesia” yang dimaksudkan untuk memberikan gagasan kreatif mengenai pemberian bantuan hukum bagi rakyat Indonesia. Melihat fenomena bantuan hukum yang tidak merata dan hukum yang ada di Indonesia yang terkesan tajam ke bawah dan tumpul keatas membuat mahasiswa fakultas hukum harus berpikir lebih berkembang, progresif dan memiliki inovasi dalam bentuk aspirasi yang tertuang secara tertulis melalui karya tulis yang di kompetisikan. Mahasiswa adalah agent of change sudah semestinya memiliki gagasan-gagasan yang solutif untuk mebangun Indonesia agar menjadi lebih baik dengan penyampaian aspirasi yang baik pula, untuk itulah dituangkan dalam bentuk karya tulis yang diharapkan dapat menjadi cara penyampaian pendapapat yang efektif dan cara pembelajaran agar dapat berpikir kritis dalam menghadapi fenomena-fenomena yang terjadi di masyarakat.

Tujuan umum dari pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk menghasilkan sebuah karya tulis dibidang hukum secara keseluruhan yang mudah diimplementasikan di masyarakat. Sedangkan tujuan khusus dari kegiatan ini yaitu :

1. Merangsang pikiran mahasiswa untuk berpartisipasi dalam memberikan sumbangsih pemikiran dalam peran mahasiswa dalam penegakan hukum di Indonesia melalui karya tulis.
2. Meningkatkan kualitas ilmu peserta dalam mengembangkan pembangunan hukum nasional melalui Lomba Karya Tulis Mahasiswa.
3. Mencetak dan membangun mental peserta dalam rangka persiapan menghadapi sebuah kompetisi menulis.

Peserta LKTM–MA adalah mahasiswa Fakultas Hukum Seluruh Indonesia terdiri dari 35 tim pendaftar yang berasal dari berbagai Universitas seperti Universitas Padjajaran, Universitas Hasanuddin, Universitas Brawijaya, Universitas Mulawarman, Universitas Indonesia, Universitas 17 Agustus, Universitas Katholik Parahyangan, Universitas Airlangga, Universitas Sumatera Utara, Universitas Islam Indonesia, Universitas Diponegoro, Universitas Gadjah Mada, Universitas Negeri Semarang, yang kemudian melalui seleksi berkas terpilihlah 8 (delapan) tim terbaik yang lolos dan berhak mengikuti seleksi presentasi yakni:

1. Tim Yakub Ginting – Universitas Padjajaran
2. Tim Burhan Dahlan – Universitas Islam Indonesia
3.  Tim Imron Anwari – Universitas Gadjah Mada
4.  Tim Abdul Gani Abdullah – Universitas Brawijaya
5.  Tim Mukhtar Zamzami – Universitas Gadjah Mada
6. Tim M. Hakim Nyak Pha – Universitas Padjajaran
7. Tim Dudu Duswara M – Universitas Brawijaya
8.  Tim Zaharuddin Utama – Universitas Padjajaran

Setelah mengikuti seleksi presentasi dari 8 (delapan) finalis tersebut terpilihlah 3 (tiga) tim terbaik yang kemudian ditetapkan sebagai juara yakni:

1. Juara I (pertama) Tim Imron Anwari – Universitas Gadjah Mada
2. Juara II (kedua) Tim Abdul Gani Abdullah – Universitas Brawijaya
3. Juara III (ketiga) Tim Zaharuddin Utama – Universitas Padjajaran

Dalam presentasi karya tulisnya para peserta mendapat berbagai pertanyaan dari dewan juri yang menuntutnya agar dapat berpikir out of the box, mengembangkan pemikiran yang belum pernah terpikirkan oleh orang lain jadi menciptakan suatu pemikiran yang baru dengan tidak terfokus pada satu sisi tetapi juga melihat sisi yang lain dengan harapan dapat diimplementasikan ke dalam kegiatan yang positif dan membangun dalam masyarakat. Dengan adanya LKTM-MA 2013, mahasiswa dalam kepenulisan mempunyai wadah yang memberikan manfaat untuk mengembangkan pemikirannya secara kritis, analitis, dan solutif. Karna sebaik-baiknya manusia adalah ketika ia dapat memberikan manfaat bagi orang lain. Begitu pula dengan mahasiswa, yang dapat memberikan manfaat dan pengaruh untuk masyarakat dalam mewujudkan Indonesia yang lebih maju dengan taraf hidup yang layak dan keadilan yang merata.

Read More